Lintangpena.com,- 100 Petugas puskesmas se-Kota Tangerang Selatan yang terdiri dari penanggung jawab program kesehatan jiwa dan dokter penanggung jawab program P2P, dibekali cara pemberian pelayanan kesehatan jiwa di masyarakat, melalui cara penanganan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) berat, ODGJ pasung dan ODGJ terlantar.
Pembekalan tersebut dilaksanakan di Aula gedung 3 lantai 3A komplek kantor balai Kota Tangerang Selatan Banten, yang berlokasi di Jl. Maruga Raya no.01 Kelurahan Serua Kecamatan Ciputat Kota Tagsel, yang digelar oleh Dinas Kesehatan Kota Tangsel, melalui dr. Eliwedi Erni, sebagai Subkoordinator P2PTM, kesehatan jiwa dan kesehatan olah raga, bersama Mansur, S.IP, sebagai staff pelaksana kesehatan jiwa dan tim lainnya, bersama pusat kesehatan jiwa nasional RSJ. Dr. H. Marzoeki Mahdi (PKJN-RSJMM).
dr. Adhy Purnawan, M.Kes kepala bidang P2P, sebagai kepala bidang PTM keswa di Dinkes Kota Tangsel melaporkan bahwa : terdapat 2.352 ODGJ, yang tersebar di 7 Kecamatan, 54 Kelurahan dan 35 wilayah kerja puskesmas se-Kota Tangsel. Dinkes Kota Tangsel menyambut baik pembekalan tenaga kesehatan puskesmas yang dilakukan, ” Kami mengucapkan terimakasih kepada semua peserta dan RSJ Marzoeki Mahdi, untuk memberikan pembekalan dan pengalaman penanganan ODGJ di masyarakat”.
Iyep Yudiana, SKM. MKM. sebagai penanggung jawab lintas Slsektor dan integrasi di instalasi Promosi Jesehatan Rumah Sakit (PKRS) PKJN-RSJMM, membahas berbagai permasalahan pelayanan kesehatan jiwa di masyarakat, meliputi : Penanganan ODGJ berat, ODGJ pasung, ODGJ terlantar, Sistem rujukan, Pemberkasan jaminan, Penghapusan stigma negatif terhadap ODGJ, dll.
Keseruan diskusi dan tanya jawab langsung meluap dikala forum diskusi tanya jawab dibuka, 3 pasiennya langsung mengacungkan telunjuk untuk bertanya seputar penanganan dan rujukan ODGJ di masyarakat.
Subkoordinator P2PTM, kesehatan jiwa dan kesehatan olah raga, Kabupaten Tangerang, yaitu : dr. Dewi Yuliana Lestari, MKM yang menjadi narasumber berikutnya, memberikan pembekalan materi pelayanan kesehatan jiwa dipuskesmas kepada seluruh peserta, sampai acara berakhir.
Kegiatan terakhir dengan photo bersama antara seluruh peserta, panitia dan narasumber kegiatan.
🖐Stop Pemasungan & Penelantaran ODGJ.
💪Sehat Jiwa : Pulih, Produktif dan Mandiri.
BY PKRS PKJN-RSJMM
(H. Asep)