Lintangpena.com Kabupaten Bekasi | Pada Minggu malam tanggal 28/01/2023 telah di adakan kegiatan memperingati Isra’ Miraj di Masjid Nurul Fallah tepatnya di Desa Wibawa Mulya Rt 014/ Rw 002 Kec. Cibarusah Kabupaten Bekasi.
Kegiatan ini di selenggarakan dengan sederhana dan penuh hikmad seperti kegiatan Isra’ Mi’raj pada umumnya yang di isi oleh tokoh agama dengan penceramah Muhammad Sahrul Qudus dari Bandung.
Dalam acara ini turut hadir Pemdes Wibawa Mulya Kades H. Rully Firman Zaelani.S.H. didampingi perangkat desa lainnya juga turut hadir dalam acara ini Bhabinkamtibmas, Bhabinsa, Tokoh pemuda, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat juga warga masyarakat lainnya.
Kades Wibawa Mulya H.Rully Firman Zaelani SH. memenuhi undangan panitia yang mengadakan acara ini.
Dalam sambutannya Kades Wibawa Mulya mengucapkan terimakasih kepada seluruh panitia penyelenggara atas terselenggaranya acara ini.
” Peringatan Is’ra Mi’raj merupakan peristiwa luar biasa yang di alami oleh Nabi Besar Muhammad SAW, beliau melakukan perjalanan pada malam hari dari Masjidil Haram di Mekah ke Masjidil Aqsa di Palestina dan kemudian naik ke langit ke tujuh untuk menerima perintah shalat lima waktu dari Allah SWT “.
” Ini menunjukan betapa pentingnnya kewajiban melaksanakan shalat bagi kita semua selaku seorang muslim “, tukasnya.
Apep selaku tokoh pemuda lingkungan Masjid Nurul Fallah menerangkan, ” Setiap kegiatan keagamaan pemuda warga masyarakat kompak bahu membahu mensukseskan peringati Isra’ Miraj “.
Pada awak media ketua DKM.H. Soleh Sukmana, Masjid Nurul Fallah mengucapkan ” Terimakasih pada seluruh pihak yang telah ikut menyukseskan peringati Isra’ Miraj yang telah mengorbankan waktu tenaga moril maupun material semoga ini jadi ladang amal bagi seluruh pihak terutama para panitia dan warga masyarakat “, tukasnya.
” Peringatan Isra’ Miraj ini di gelar tiap tahun nya di Masjid Nurul Fallah atas dukungan berbagai pihak hingga sukses dan juga mendapatkan ilmu yang bermanfaat dengan sariat tauladan yang di ajarkan Baginda Nabi Besar Muhammad SAW “, tutupnya.
Jurnalis : Al Jupri munawa (saprol)
Editor : Herman Wahyudi
